SERUYAN, KOMPAS.TV - Bentrokan bermula ketika warga menuntut PT Hamparan Masawit Bangun Persada 1 untuk segera menyediakan kebun plasma.
Polisi yang berjaga di sekitar perkebunan sawit menghalau aksi massa, namun berujung ricuh.
Bentrokan pun menyebabkan seorang warga tewas diduga tertembak, sementara lainnya mengalami luka berat.
Polda Kalimantan Tengah menyebut tidak ada personel polisi yang menggunakan peluru tajam.
Namun demikian, polisi kini tengah menyelidiki tewasnya warga yang diduga tertembak.
Sementara itu, WALHI menyayangkan tindakan represif polisi saat terjadi bentrokan warga di Seruyan.
Menurut Walhi, ini menjadi catatan buruk bagi aparat keamanan dalam pengamanan di Seruyan.
Baca Juga: Dipicu Penarikan Mobil oleh Debt Collector, 3 Ormas Bekasi Bentrok! Puluhan Orang Diamankan Polisi
#bentrok #seruyan #konflikagraria
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.