KOMPAS.TV - Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 RI Jusuf Kalla menanggapi soal wacana Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo dipasangkan dengan Mantan Guberur Jabar yang juga Wakil Ketua Umum Golkar, Ridwan Kamil.
JK menyebut dalam politik semua opsi memungkinkan.
Termasuk Ridwan Kamil berpasangkan dengan Ganjar Pranowo, atau akan muncul nama lain.
Di saat poros koalisi pengusung Bakal Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo masih tarik ulur dan diwarnai goda-goda kandidat cawapres, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng meminta Partai Golkar realistis.
Menurut Mekeng, kader dan akar rumput Partai Golkar akan kecewa jika kadernya yakni Airlangga Hartarto tidak jadi Cawapres Prabowo Subianto.
Padahal pada saat yang sama ada kader Golkar lainnya, yaitu Ridwan Kamil, yang punya kans besar jadi cawapres.
Wakil Sekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menilai pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng yang meminta Golkar realistis, konteksnya kalau Airlangga Hartarto tidak jadi Cawapres Prabowo Subianto.
Di mata Pengamat Politik, Adi Prayitno, respon Golkar soal peluang Ridwan Kamil jadi cawapres, mengisyaratkan pesan Golkar ke pihak eksternal maupun internal koalisi Prabowo. Ke eksternal, jadi pesan Golkar agar pihak luar tidak menggoda-goda kadernya, dan ke internal, jadi ultimatum kepada Prabowo bisa saja Golkar hengkang, jika Airlangga Hartarto tak dipilih jadi cawapres.
Baca Juga: Elektabilitas Mahfud, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Jika Jadi Bacawapres dari Ganjar atau Prabowo
#jk #rk #ridwankamil #golkar
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.