Bukan Pertama Kalinya, Bentrokan Anggota Pencak Silat Ancam Warga & Rusak Bangunan | POP NEWS

Inilah detik-detik saat ratusan anggota pencak silat PSHT memasuki wilayah Yogyakarta.

Peristiwa ini terjadi di jalan taman siswa, Yogyakarta pada Minggu (4/6/2023).

Mereka mengancam warga yang berjualan hingga merusak bangunan. Peristiwa ini pun berujung bentrok dengan warga setempat. 

Akibat dari bentrokan ini, beberapa warga menjadi korban. 

Para anggota pencak silat PSHT ini akhirnya terpojok dan terkepung oleh warga di area pom bensin. 

Polisi kemudian mendatangi lokasi untuk melerai bentrokan dan mengamankan para anggota pencak silat. Sebanyak 342 anggota PSHT diamankan ke Polda DIY menggunakan 16 truk pengangkut.

Bentrokan anggota pencak silat ini bukanlah peristiwa yang pertama kali terjadi. 

Sebelumnya, ada beberapa kasus bentrokan anggota pencak silat yang terjadi di beberapa daerah. 

Anggota pencak silat berbuat onar di wilayah Jombang, Jawa Timur pada 24 Mei lalu (24/5/2023).

Mereka awalnya melakukan konvoi hingga membuat onar di beberapa lokasi di sepanjang jalan raya Brantas, jalur penghubung Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto. 

Akibat kejadian ini, satu anggota polisi dan satu warga terluka. Polisi kemudian menangkap dan membawa para perusuh yang merupakan anggota pencak silat ke Polres Jombang. 

Bentrokan anggota pencak silat lainnya terjadi di Madiun, Jawa Timur. 

Dua kelompok perguruan silat saling bentrok di jalan Trunojoyo, Madiun, pada akhir Mei lalu.

Bentrokan terjadi saat kedua kelompok melakukan iring-iringan setelah menghadiri sebuah undangan di wilayan Ponorogo.

Akibatnya, sejumlah orang terluka dan beberapa bangunan rusak. Bentrokan pun berhasil dilerai setelah polisi turun ke lokasi. 

Baca Juga: Bentrokan Kelompok Massa Perguruan Silat dengan Warga Kota Yogyakarta