KOMPAS.TV - Salah satu upaya pembenahan yang diharapkan Menkeu Sri Mulyani dalam merespon kasus Rafael dan menurunnya kepercayaan publik, adalah dengan membuka diri.
Sri Mulyani menilai bahwa kasus Rafael dan hartanya yang jadi sorotan, bukanlah cerminan pejabat, staf, ataupun seluruh ASN di kementeriannya.
Baca Juga: Maklumi jika ASN Kemenkeu Kecewa, Sri Mulyani: Marah dan Kecewa Diubah Jadi Perbaikan Diri
Sri Mulyani mengatakan, “jadi kalau anda mau memamerkan apapun di media sosial, anda tahu bahwa anda tidak sebagai individu. Anda adalah wakil dari kementerian meskipun itu dari harta anda pribadi, anda dapat dari kerja keras tapi anda tahu bahwa persepsi publik terhadap bendahara negara seperti kita itu sensitif.”
Sri Mulyani menambahkan, “kemarin kayaknya biasa aja bu, kayak gitu, ya sekarang nggak biasa, Jadi kita sekarang lebih sensitif, punya empati pada masyarakat yang lihat ke kita apalagi pekerjaan anda itu nggak mudah.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.