Kian Membaik, Malika Sudah Mau Berkomunikasi dengan Orang Lain di Luar Keluarga Intinya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah dirawat dua hari di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, polisi memastikan kondisi Malika, korban penculikan berangsur membaik.

Kini fokusnya adalah perawatan fisik dan psikis korban, oleh tim dokter spesialis.

Selama dalam proses perawatan di Rumah Sakit Polri, Malika mendapat pemeriksaan dan pendampingan dari psikolog dan psikiater anak.

Hasil pemeriksaan, kondisi fisik Malika baik.

Namun dari sisi kejiwaan Malika masih perlu menjalani observasi dan pendampingan psikolog anak.

Saat ini Malika sudah mau berkomunikasi dengan orang lain di luar keluarga intinya.

Baca Juga: Kak Seto Jenguk Malika di RS Polri, Pelaku Penculikan Terancam 15 Tahun Penjara!

Komisi Nasional Perlindungan Anak, menjenguk korban penculikan anak, Malika di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Menurut Ketua Komnas PA, penculikan yang menimpa Malika merupakan bentuk penculikan anak dengan motif eksploitasi ekonomi.

Hal itu berdasarkan fakta, korban dipekerjakan di lapak pemulung, selama diculik.

Pendampingan hukum pun terus dilakukan Kuasa Hukum Azam Khan terhadap keluarga korban.