KOMPAS.TV - Pendirian kompetisi Liga Super Eropa yang membuat kompetisi ini terpisah dari Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) mendapat penolakan dari Pengadilan Eropa.
Penasihat pengadilan Eropa menegaskan, peraturan FIFA-UEFA yang menyatakan kompetisi baru memerlukan persetujuan tidak melanggar pertaruran persaingan di Eropa.
Upaya dari 3 klub besar, Real Madrid, Barcelona, dan Juventus untuk membuat kompetisi terpisah dari UEFA masih berlanjut.
Hari Kamis (15/12), penasihat pengadilan Eropa merekomendasikan pengadilan mengakui aturan FIFA-UEFA di mana Liga Super harus tunduk pada persetujuan sebelumnya yang sesuai dengan Undang-undang Persingan Uni Eropa.
Sementara penyelenggara berhak untuk membuat kompetisi di luar UEFA dan FIFA, mereka juga tidak dapat terus bermain di event yang disetujui UEFA dan FIFA tanpa restu.
Kasus ini disidangkan pada Juli di pengadilan setelah Liga Super gagal di gelar pada April 2021.
Awalnya ide ini digagas 12 klub, namun usai mendapatkan ancaman sanksi, 9 klub mengundurkan diri dan hanya tersisa 3 klub.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.