Kasus Suap Tambang Dikaitkan ke Pembunuhan Yosua, Mantan Kabareskrim: Kebetulan saja Bersamaan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan Kabareskrim Ito Sumardi menilai Komjen Agus Andrianto yang namanya terseret dugaan setoran tambang Ismail Bolong tak perlu non-aktif dari jabatan Kabareskrim kecuali ada indikasi kuat terlibat.

Baca Juga: Komisi III DPR Akan Tanya Jendral Listyo Sigit Proses Pengusutan Dana Setoran Tambang Ilegal

Ito juga berpandangan dugaan setoran tambang ilegal tak ada kaitannya dengan kasus pidana pembunuhan Yosua  yang kini membelit Ferdy Sambo dan Hendra Kurniawan.

Buntut dugaan aliran dana suap tambang ilegal, Tim Propam Polri terjun ke Kalimantan Timur.

Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Imam Sugianto membenarkan kedatangan Tim Propam Polri ke Kalimantan Timur pada Rabu 23 November lalu.

Namun imam mengaku tidak tahu apa agenda pemeriksaan Propam di wilayahnya.

Sejauh ini belum ada pejabat di jajaran Polda Kalimantan Timur yang diperiksa terkait kasus Ismail Bolong.