Pembuktian Kedekatan Yosua dan Eliezer, Apakah Efektif untuk Meringankan Putusan Hakim?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk pertama kalinya keluarga Brigadir Yosua akan bertemu langsung dengan pelaku penembakan Yosua, Richard Eliezer.

Dan kesempatan ini akan dimanfaatkan Eliezer untuk minta maaf secara langsung.

Ayah, ibu dan tiga bibi Yosua, serta Vera, kekasih Yosua akan menjadi saksi di sidang pemubunuhan berencana.

Pemanggilan para saksi dari keluarga Brigadir Yosua sesuai dengan permintaan majelis hakim pada sidang pekan lalu.

Baca Juga: Kamaruddin Ungkap Sambo dan Istri Sempat Bertengkar di Malam Sebelum Kejadian Pembunuhan Yosua

Setibanya di Jakarta, ayah Yosua pun menyatakan keluarga siap bersaksi di pengadilan, seperti menceritakan fakta kejanggalan yang ditemukan keluarga pada kematian Yosua.

Sementara itu, Vera yang juga hadir sebagai saksi karena sempat mendapat pengakuan dari yosua bahwa ia akan dibunuh.

Pengakuan kekasih Yosua ini sempat disampaikan dalam program Rosi beberapa waktu lalu.

Richard Eliezer adalah satu satunya terdakwa dalam kasus pembunuhan Yosua yang mengajukan diri sebagai justice collaborator atau penguak fakta.

Dalam sidang sebelumnya, ia telah menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga Yosua.

Eliezer menyatakan membunuh Yosua, karena tidak kuasa menolak perintah seorang jenderal.

Pihak keluarga memang telah menerima permintaan maaf Eliezer namun tentu proses hukum harus terus berlanjut.