BANDA ACEH, KOMPAS.TV - Aceh di kenal kulinernya yaitu ikan keumamah.
Lauk warisan indatu atau nenek moyang ini sudah lama ada.
Berbeda dengan sajian Ayu dan Riska, dua mahasiswa ini mengemasnya dalam kajian siap saji.
Keumamah adalah olahan daging ikan tongkol yang di rebus lalu dikeringkan dan dimasak dengan menggunakan rempah khas Aceh.
Usaha rumahan milik dua perempuan ini di olah di kawasan Sukadamai, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh.
Mereka menamainnya dengan “Keumamah Tumon Bu” yang artinya ikan keumamah sebagai lauk yang di makan dengan nasi.
Baca Juga: Yuk! Intip Perburuan Gurita di Gugus Kepulauan Perairan Singkil
Untuk mendapatkan keumamah yang berkualitas, Ayu dan Riska memilih ikan tongkol dengan kualitas terbaik, lalu mendapatkan bumbu bumbu khas.
Setiap harinya mereka memproduksi 2 kg hingga 4 kg keumamah siap santap setiap harinya.
Untuk kemasan ada dua jenis, ukuran 150 gram dengan harga jual Rp 25.000 dan ukuran 250 gram dengan harga jual Rp 55.000.
Produk keumamah olahan Ayu dan Riska kini dipasarkan melalui offline dan penjualan menggunakan market place, serta melalui Whatsapp.
Walaupun baru menjalankan usaha ini, namun produk Keumamah Tumon Bu milik mereka sudah dipesan oleh warga di Jakarta, Tangerang, Bali, dan beberapa daerah di Aceh.
Baca Juga: Saat Tentara Rusia Pilih Tembak Kaki Sendiri demi Hindari Perang dan Uang Kompensasi
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.