JAKARTA, KOMPAS.TV – LPSK mengungkap fakta baru dari sosok Bharada E atas kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi Pasaribu menyatakan Bharada E bukan seorang penembak atau sniper.
Menurut LPSK, Bharada E tidak lebih jago menembak dibandingkan dengan Brigadir J yang merupakan sniper.
Baca Juga: Kapolri Telusuri Kemungkinan Pihak yang Menyuruh Bharada E Tembak Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo
Fakta lainnya adalah Bharada E baru menggunakan pistol jenis Glock pada November 2021 dari divisi propam Polri.
Terakhir kali Bharada E latihan menembak pada Maret 2022 atau empat bulan sebelum kejadian penembakan Brigadir J pada 8 Juli 2022.
Video Editor: Firmansyah
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.