MOJOKERTO, KOMPAS.TV - Seluruh korban kecelakaan Bus Ardiansyah, di ruas Tol Surabaya-Mojokerto kilometer 712, akan segera dipindahkan ke rumah sakit di Surabaya.
Wali Kota Surabaya, Ery Cahyadi, usai menjenguk korban di Rumah Sakit Citra Medika pada Senin (16/05) malam, menyatakan pemindahan seluruh korban untuk memudahkan pendampingan oleh pihak keluarga dan perawatan terpusat.
Polisi masih melakukan pemeriksaan, kepada pengemudi bus pariwisata yang mengalami kecelakaan hingga menewaskan belasan orang penumpang.
Baca Juga: Beginilah Kronologi Tragedi Bus Tabrak Reklame di Tol Surabaya-Mojokerto yang Tewaskan 14 Orang!
Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta menyatakan hasil pemeriksaan sementara kecelakaan ini terjadi akibat kelalaian hingga menyebabkan korban tewas, sehingga sopir berpotensi menjadi tersangka.
Sementara sang sopir bus pengganti, bernama Ade Firmansyah warga Benowo, Kota Surabaya masih dirawat di Rumah Sakit Citra Medika beserta beberapa korban lainnya.
Dari pengakuan Ade kepada polisi, dirinya baru saja menggantikan sopir utama bus di rest area Kilometer 725.
Karena mengantuk saat mengendarai bus, Ade mengaku tidak sempat membanting kemudi ke arah kanan hingga menabrak tiang penunjuk jalan, di Kilometer 712 arah Mojokerto Surabaya.
Pihak Jasa Raharja menyebut akan segera mencairkan dana santunan kepada keluarga korban kecelakaan bus.
Bagi korban luka akan mendapatkan uang sebesar maksimal Rp20 juta rupiah.
Dan bagi ahli waris korban meninggal akan menerima Rp50 juta rupiah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.