MEDAN, KOMPAS.TV - Bayi perempuan usia 8 bulan, dirawat secara intensif di RSUP Haji Adam Malik, Medan, Sumatera Utara, sejak Sabtu (7/05) lalu, karena menunjukkan gejala-gejala yang mengarah pada penyakit hepatitis akut.
Pasien ini merupakan rujukan dari Rumah Sakit Gran Medistra, Lubuk Pakam.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, bayi ini menunjukkan gejala warna kulit kuning, kemudian dinyatakan suspek hepatitis akut.
Tim Dokter RSUP Haji Adam Malik, belum dapat memastikan pasien menderita hepatitis akut.
Sebab perlu investigasi dan pemeriksaan laboratorium lanjutan untuk mendapatkan hasil akhir.
Kondisi pasien saat ini sedikit menurun, dengan warna kuning pada kulit yang semakin menonjol.
Baca Juga: Wabah Hepatitis Akut Misterius, Penularan Diduga Melalui Asupan Makanan yang Tidak Bersih
Sebagai antisipasi, pihak Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik akan menyiapkan 15 ruangan khusus untuk perawatan pasien suspek hepatitis akut.
Bukan hanya di Medan, Rumah Sakit Umum Daerah Lanto Daeng Pasewang Jeneponto, Sulawesi Selatan juga merawat tiga anak yang diduga terkena hepatitis akut.
Orang tua memutuskan membawa anak mereka ke rumah sakit setelah menunjukkan gejala yang mengarah pada hepatitis akut, seperti diare dan muntah-muntah.
Namun pihak rumah sakit masih memerlukan serangkaian pemeriksaan untuk memastikan penyakit yang diderita anak-anak ini.
Dinas Kesehatan Kota Semarang, Jawa Tengah akan melakukan sosialisasi pencegahan hepatitis akut, bersamaan dengan kegiatan sosialisasi prokes covid-19.
Seluruh jajaran Dinas Kesehatan diminta untuk melaporkan, jika menemukan pasien dengan gejala yang dicurigai hepatitis akut, hingga kini belum ditemukan pasien dengan penyakit atau gejala yang mendekati hepatitis akut.
Namun Dinas Kesehatan meminta warga tidak lengah dan selalu menjaga kebersihan makanan, karena hepatitis menyerang melalui saluran cerna.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.