PM Pakistan Imran Khan Dicopot Lewat Mosi Tidak Percaya

JAKARTA, KOMPAS.TV   - Oposisi politik Pakistan menggulingkan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan dalam mosi tidak percaya Minggu (10/4/2022) yang mereka menangkan setelah beberapa sekutu Imran Khan dan sebuah partai koalisi utama meninggalkannya.

Mengantisipasi kekalahannya, Khan menuduh oposisi berkolusi dengan Amerika Serikat untuk menggulingkannya.

Khan telah meminta para pendukungnya untuk menggelar aksi unjuk rasa secara nasional pada hari Minggu (10/4/2022).

Baca Juga: Hendak Dilengserkan Parlemen, PM Pakistan Imran Khan Minta Pendukungnya Demo Besok

“174 anggota telah mencatat suara mereka mendukung resolusi (mosi tidak percaya), akibatnya, resolusi mosi tidak percaya terhadap Tuan Imran Khan, perdana menteri Republik Islam Pakistan, telah disahkan oleh mayoritas dari total keanggotaan majelis nasional.” Anggota Majelis Nasional Pakistan Ayaz Sadiq.

Kandidat Perdana Menteri Shahbaz Sharif mengatakan pihaknya  ingin menyembuhkan luka dan derita Pakistan selama ini.

“Kami tidak akan membalas dendam kepada siapa pun. Kami tidak akan menumpahkan ketidakadilan dan atau menindas siapa pun. Kami tidak akan menangkap siapa pun dan memenjarakan mereka tanpa alasan. Aturan hukum akan diikuti.”ujar Shahbaz Sharif.

Video Editor: Ian