JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan siber dan sandi negara atau BSSN mencatat, ada 1,6 miliar kasus terkait trafik serangan siber yang masuk ke Indonesia sepanjang periode 2021.
Baca Juga: Perang Rusia-Ukraina Berkobar, Badan Siber dan Sandi Negara Imbau Netizen Indonesia Netral
Di mana kategori anomali terbanyak pada serangan malware, trojan activity.
Serangan siber ini diketahui dari hasil monitoring dan identifikasi selama 24 jam melalui National Security Operation Centre.
Serangan tersebut dibagi dalam beberapa kategori, dimana serangan terbanyak yaitu malware, trojan activity, dan information gathering atau pengumpulan informasi untuk mencari celah keamanan.
Terkait hal itu, sejumlah langkah pengamanan pun telah dilakukan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.