SOLO, KOMPAS.TV - Setelah mengumumkan kebijakan privasi yang baru, banyak pihak tak lepas menyoroti Whatsapp.
Kebijakan itu terkait penyerahan data pengguna pada Facebook. Hal ini langsung membuat resah banyak pengguna Whatsapp.
Belakangan diketahui banyak pengguna Whatsapp yang berpindah menggunakan platform chat lain, seperti Signal dan Telegram.
Bagi pengguna Whatsapp yang ingin berganti aplikasi chat, ada baiknya akun yang ditinggalkan terlebih dahulu dihapus.
Pengguna juga bisa melakukan deaktif akun. Pilihan ini bisa diambil bagi pengguna yang masih ingin menggunakan Whatsapp di kemudian hari.
Namun, untuk itu pengguna mesti mencadangkan data terlebih dahulu
Berikut ini cara mencadangkan data Whatsapp.
Setelah itu, pengguna dapat melakukan deaktif akun dengan mengirim email ke [email protected].
Gunakan frasa “Lost/Stolen: Please deactivate my account” di badan email dan tuliskan nomor telepon dengan format internasional dengan kode negara (+62). Misalnya, nomor 08129012xxxx menjadi +628129012xxxx.
Lalu, bagaimana cara menghapus akun Whatsapp secara permanen?
Ini langkah-langkah melakukannya.
Perlu dipahami, pengguna tak bisa mengembalikan akun yang telah dihapus. Akun akan benar-benar terhapus dalam waktu 90 hari. Namun, pengguna tak bisa pula mengakses data tersebut.
Bila masa 90 hari telah lewat, Whatsapp juga akan menghapus data yang telah dibagikan ke aplikasi grup perusahaan Facebook lainnya, seperti Facebook dan Instagram.
Bila akun telah terhapus, berikut ini berbagai konsekuensinya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.