A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Ketum PBNU: Mayoritas Harus Melindungi Minoritas - ROSI (Bag4)

Kompas TV TALKSHOW rosi

Ketum PBNU: Mayoritas Harus Melindungi Minoritas - ROSI (Bag4)

Kompas.tv - 31 Januari 2020, 00:01 WIB

Salah satu komitmen Banser NU untuk menjaga perdamaian adalah dengan ikut menjaga rumah ibadah agama lain. Hal ini sejalan dengan dengan ajaran Nahdlatul Ulama yang disampaikan oleh KH Said Aqil, bahwa mayoritas harus melindungi minoritas.

Sebelumnya, mungkin kita masih teringat kisah di Natal tahun 2000, ketika seorang anggota Banser NU, Riyanto harus mengorbankan nyawa demi menyelamatkan umat Kristiani yang sedang mengadakan misa Natal.

Dengan penuh haru, Inaya Wahid menceritakan kembali sosok Riyanto dan pengorbanannya hanya di ROSI eps 94 Tahun NU: Politik, Guyon, dan Sarung. Bersama Said Aqil Siradj (Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama), Gus Reza Ahmad Zahid (Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri) , Inaya Wahid (Putri Gus Dur) dan Taj Yasin (Wakil Gubernur Jawa Tengah). Tayang 30 Januari 2019, pukul 20.00 WIB di Kompas TV Independen Tepercaya

Jangan lewatkan dialog seru lainnya di program ROSI setiap hari Kamis pukul 20.00 WIB hanya di @kompastv. Independen Tepercaya

Dan follow akun Instagram talkshow ROSI @rosi_kompastv

juga Twitter di @Rosi_KompasTV.

Ingin menonton ROSI langsung di Studio 1 Menara Kompas? Kirimkan email ke humas@kompas.tv atau DM ke akun instagram ROSI (@rosi_kompastv) dengan format daftar(spasi)tanggal live(spasi)nama(spasi)no telepon

#TalkshowRosi #RosiKompasTV #ROSI #NUdiRosi #KHSaidAqil #InayaWahid 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x