Diet Tanpa Makan Sayur Benar atau Tidak?

JAKARTA, KOMPAS.TV - Nama aktris Tya Ariestya mendadak ramai diperbincangkan di media sosial. Hal itu rupanya berkaitan dengan kisah diet suksesnya yang dibagikan di media sosial.

Bahkan, kisahnya dibagikan dan dirilis dalam bentuk buku yang berjudul "The Journey of Fit Tya Ariestya".

Beberapa poin yang disoroti adalah bagaimana buku tersebut menulis, makanan berserat seperti sayur bisa mengganggu bakteri baik dalam tubuh dan bakteri baik yang terganggu tidak menyerap nutrisi penting dari lambung dan usus.

Kemudian, makanan berserat disebut menyebabkan perut kembung dan diare pada beberapa orang.

Dalam program Kamar Rosi, dokter sekaligus ahli gizi dr. Tan Shot Yen pun menjawab terkait diet tanpa makan sayur.

Mulanya host Kamar Rosi, Rosianna Silalahi, bertanya terkait kebenaran hal tersebut.

"Nah sekarang lagi ramai soal diet ketat tapi berhasil oleh artis justru dengan enggak makan sayur karena sayur dianggap mengurangi atau mencegah penurunan berat badan. How true is that?" tanya Rosi dalam program Kamar Rosi yang digelar secara virtual di YouTube KompasTV, Selasa (9/3/2021).

"Absolutely never true," jawab dr. Tan Shot Yen.

Ia justru mengibaratkannya dengan seseorang yang mengonsumsi makanan yang disukai.

"Orang makan yang mereka butuh. Perkara doyan bisa disetel bukan? Jadi kadang-kadang kalau kita bicara seperti itu, harus dalam," ujar dr Tan Shot Yen.

Menurut dr Tan Shot Yen, banyak orang yang tidak paham, misalnya bila berbicara terkait karbohidrat, maka itu adalah pilihannya.

Disclaimer: Acara ini sudah pernah tayang pada 10 Maret 2020