JAKARTA, KOMPAS.TV - Puasa Ayyamul Bidh merupakan puasa sunah yang dilaksanakan pada hari-hari cerah atau bulan purnama yaitu setiap tanggal 13, 14, dan 15 Hijriah.
Hukum puasa Ayyamul Bidh adalah sunnah muakkad, artinya amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan.
“Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah (ayyamul bidh) baik di rumah maupun dalam bepergian’.” (HR an-Nasa’i dengan sanad hasan).
Baca Juga: Niat Puasa Qadha Ramadan di Bulan Rajab Beserta Doa Berbuka
Puasa Ayyamul Bidh Januari 2025 bertepatan dengan bulan Rajab, salah satu dari empat bulan haram (Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, Muharram, dan Rajab), yakni bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaytu shauma ayyâmilbîd lillâhita’âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta’âlâ.”
Baca Juga: Niat Puasa Sunah Rajab 2025 Senin-Kamis, Qadha Ramadan, dan Ayyamul Bidh
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى
Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika afthartu dzahaba-dh-dhama’u wabtalatil ‘urûqu wa tsabatal ajru insyâ-allâh ta‘âlâ
Artinya, “Ya Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, atas rezekimulah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insyaaallah.”
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.