Jangan Salah! Punya Istri Galak itu Berkah dan Banyak Kebaikan, Kata Gus Baha

JAKARTA, KOMPAS.TV - KH Bahaudin Nursalim atau Gus Baha mengisahkan soal istri yang galak itu ternyata bisa jadi berkah dan kebaikan bagi rumah tangga. Bagaimana bisa?

Gus Baha memberikan penjelasan yang sederhana tentang kesalahan orang ketika memahami soal istri galak. Istri yang galak ini tidak lantas menyusahkan, justru sebaliknya. 

“Semisal kamu punya istri galak, tapi punya anak dua. Kamu jangan bayangkan ke istrimu yang galak saja, tapi bayangkan ketika betapa susahnya ketika tidak punya anak,” papar Gus Baha di situs resminya Santri Gayeng, KOMPAS TV sudah mendapatkan izin resmi untuk mengutipnya.

Sehingga, lanjut Gus Baha, kita harus mengingat betapa susahnya atau tidak bahagianya ketika tidak punya anak. Hal ini nantinya akan membuat sadar, anakmu dan istrimu yang galak itu sepaket untuk dicintai.

“Kegalakan istri kalau ditimbang tidak akan sebanding dengan kebahagiaanmu ketika memiliki anak,” tambahnya.

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan 5 Hal Ini Bisa Jadi Obat ketika Hati Dilanda Kesusahan

Dengan berkelakar, Gus Baha melontarkan pernyataan tentang bagaimana jika wajah anak itu ternyata lebih mirip ke Anda sebagai bapak, bukan istri yang galak tadi.

“Biasanya, perempuan jika melihat anaknya nakal akan bilang, 'nakal ini kayak bapaknya’, semua kesalahan pokoknya jadi ke suami,” canda Gus Baha.

Lantas ulama asal Rembang itu menjelaskan hukum Allah yang sangat detil. Termasuk urusan hukum dan suami istri. Termasuk, kata Gus Baha, potensi pertengakaran suami dan istri juga ada hukumnya.

“Sampai Allah berfirman Waasyiruun bil Maruf maka pergaulilah istrimu dengan maruf (kebaikan),” tuturnya.

Baca Juga: Benarkah Penduduk Surga Kebanyakan Orang Bodoh? Begini Penjelasan Gus Baha

Firman itu terdapat dalam Qur’an Surat An-Nisa’ Ayat 19 tentang relasi suami-istri. Relasi hubungan yang setara dalam Islam.

“Kadang watak yang tidak kamu suka di situ terdapat banyak kebaikan,” tambah Gus Baha.

Gus Baha juga menjelaskan lebih lanjut, jadi kalau ada istri yang galak atau marah karena, misalnya, ia kekurangan uang belanja, jangan anggap hal ini sebagai masalah.

“Justru ini bagus. Bisa jadi, pertama, ia ekspresif dan kedua bisa ditanyakan secara medis, kalau istri menahan diri untuk tidak marah, dalam jangka panjang berefek buruk bagi rumah tangga,” kata Gus Baha.

Itulah alasan kenapa istri galak juga memberi keberkahan dan kebaikan bagi kehidupan rumah tangga. Jadi, nikmati saja keindahan, kebahagiaan, serta dinamika rumah tangga.