Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JEMBER, KOMPAS.TV – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember, Jawa Timur, membagikan ribuan paket sembako kepada pekerja transportasi, yang terdampak pandemi Covid-19. Penerima bantuan merupakan warga keluarga miskin, yang belum menerima bantuan program pemerintah.
Bantuan paket sembako berupa 5 kilogram beras, 2 liter minyak goreng, 1 kilogram gula pasir dan uang tunai 100 ribu.
Bantuan kali ini dibagikan khusus kepada pekerja transportasi, yakni pengemudi angkutan umum, pengemudi ojek online dan pangkalan, pengayuh becak dan juru parkir.
Pembagian diberikan langsung ke rumah penerima bantuan yang tersebar di 31 Kecamatan, untuk menghindari kerumunan. Pembagian bantuan juga dibarengi dengan sosialisasi hidup sehat dan pembagian masker.
Baca Juga: Bantuan Sosial untuk Tukang Becak dan Sopir Angkot
Juru Bicara Gugus Tugas Covid 19, Gatot Triyono mengatakan total bantuan yang diberikan ada 1980 paket sembako dan uang.
Bantuan akan diberikan secara bertahap selama 2 bulan dengan tujuan untuk meringakan beban mereka di saat krisis kesehatan dan ekonomi. Karena sektor pekerja transportasi merupakan yang paling terdampak dengan krisis tersebut.
Baca Juga: Pemkab Jember Salurkan Bantuan ke Guru Ngaji
Penerima bantuan mengaku senang karena bantuan tersebut dapat meringankan mereka, yang penghasilannya menurun drastis selama pandemi.
Seperti yang dialami oleh pengemudi angkutan kota, Selamet Riyadi. Warga asal Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates ini mengaku tidak memiliki pengasilan selama 2 bulan, karena tidak ada penumpang.
#PekerjaTransportasi #Bantuan #PemkabJember
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.