Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
SAMARINDA, KOMPAS.TV - Meski pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menetapkan sebagai kawasan hijau dan masuk pada fase new normal, namun dunia pendidikan masih memberlakukan belajar atau kuliah daring.
Kondisi ini ternyata menjadi masalah di lingkungan mahasiswa yang ternyata sangat kesulitan tentang biaya kuota internet, karena mahal.
Sejumlah mahasiswa dan para rektor seluruh Kalimantan Timur berharap ada subsidi dari pemerintah.
Pihak pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, melalui sekertaris tim gugus covid-19 Kaltim, Nazirin ada anggaran penanggulangan covid-19 sekitar 500 miliar untuk Kaltim dan baru terpakai sekitar 74 miliar.
Sementara itu, pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menunjuk tim gugus covid-19 ika unmul untuk mengelola sistem penanggulangan sistem kuliah daring bekerjasama dengan PT. Telkom.
Rencananya, dalam waktu dekat, PT. Telkom dan pemerintah Provinsi Kaltim dan tim gugus covid-19 akan membahas sistem program kuliah daring yang subsidi untuk mahasiswa secara gratis.
Sementara itu, pihak PT. Telkom telah menyiapkan perangkat program untuk kuliah daring tanpa batas dan bisa diakses ke seluruh pelosok pedalaman Kalimantan Timur.
#TelkomKaltim#KuotaDaring#KuliahOnline
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.