Hebat! Hasil Tes Cepat Makin Singkat

Minggu ini, alat rapid tes buatan universitas padjadjaran  mulai diproduksi. Rapid tes two point o inidiklaim  lebih unggul,  dibanding rapid tes impor yang digunakan pemerintah saat ini,  karena memiliki akurasi hingga 80  persen.  Hasil rapid tes pun dapat keluar dalam waktu sepuluh hingga lima belas menit.

Sebanyak lima ribu alat rapid tes buatan anak bangsa, yang diberi nama deteksi cepad, siap diproduksi pada juni ini.

Inovasi yang dikembangkan oleh fakultas mipa universitas padjadjaran ini dinilai lebih unggul, dibanding alat rapid tes impor,  yang selama ini digunakan oleh pemerintah.

Deteksi cepad, memiliki tingkat akurasi mencapai delapan puluh persen,  yang hampir sama dengan pengetesan melalui PCR.  Karena pengetesan menggunakan sampel antigen individu.

Waktu yang diperlukan untuk mendapat hasilnya jauh lebih cepat,  yakni sepuluh,  hingga lima belas menit.  Sesuai dengan slogannya,  biar cepad, asala selamat.

Rencananya,  usai memproduksi lima ribu buah teskit di minggu ini,  selanjutnya sepuluh ribu rapid tes made in jabar ini akan di produksi di bulan juli.  Setelah itu akan diproduksi missal,  sebanyak lima puluh ribu tes kit,  setiap bulannya.

Diharapkan  pengetesan massal dapat dilakukan,  guna mendapatkan data akurat perkembangan covid-19  untuk digunakan pemerintah sebagai alat memerangi covid-19.

Jawa barat merupakan wilayah dengan cepat tanggap covid-19 yang baik,  menurut gugus tugas percepatan oenanganan covid-19 ri.  Selain tes kit,  jawa barat pun telah berhasil memproduksi alat perang melawan covid-19 seperti masker, dan APD,  yang juga telah berdaya ekspor,  serta ventilator buatan anak negeri.

Untuklebihtahuberitater-update seputarJawa Barat, bisaklink link di bawah .

IG :https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube :https://www.youtube.com/c/kompastvjawabarat/

Twitter :https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook :https://www.Facebook.com/kompastvjabar/