A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Sebut COVID-19 Jadi Ajang Bisnis Dokter, Pemilik Akun Facebook di Jember Dipolisikan

Kompas TV regional berita daerah

Sebut COVID-19 Jadi Ajang Bisnis Dokter, Pemilik Akun Facebook di Jember Dipolisikan

Kompas.tv - 9 Juni 2020, 14:03 WIB
sebut-covid-19-jadi-ajang-bisnis-dokter-pemilik-akun-facebook-di-jember-dipolisikan
Unggahan yang dinilai menfitnah kalangan dokter (Sumber: Tangkapan Layar)

JEMBER, KOMPAS.TV - Ikatan Dokter Indonesia Jember, Jawa Timur melaporkan pemilik akun facebook atas nama M-I yang menulis status bahwa wabah corona jadi ajang bisnis dokter dan pemerintah.

Status tersebut merupakan sebuah tuduhan dan penghinaan bagi tim dokter di media sosial dan merupakan ujaran kebencian.

Pelaporan terhadap pemilik akun facebook atas nama M-I berawal dari yang bersangkutan menuliskan status yang bernada penghinaan dan ujaran kebencian bagi kalangan dokter.

Atas dasar ini Ikatan Dokter Indonesia Jember, Jawa Timur melaporkan kepada polisi karena status tersebut merupakan sebuah penghinaan dan ujaran kebencian tanpa ada bukti yang nyata.

Sebelum melakukan pelaporan pihak Ikatan Dokter Indonesia Jember menghubungi akun tersebut melalui pesan namun tidak ada konfirmasi dan balasan.

Pihak Kepolisian Resor Jember, Jawa Timur melalui Kasatreskrim AKP Fran Dalanta Kembaren mengatakan sudah menerima laporan tersebut dan mendalami kasus ini dengan memanggil dan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.

Selain melakukan pemeriksaan terhadap saksi pelapor dalam hal ini adalah Ikatan Dokter Indonesia Jember, Jawa Timur, polisi akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik akun atas nama M-I dan admin dalam group facebook tersebut.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x