A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Klaim Sudah All Out Tangani Covid-19, Pemkot Surabaya Pertanyakan Label Zona Hitam

Kompas TV regional berita daerah

Klaim Sudah All Out Tangani Covid-19, Pemkot Surabaya Pertanyakan Label Zona Hitam

Kompas.tv - 4 Juni 2020, 15:17 WIB
klaim-sudah-all-out-tangani-covid-19-pemkot-surabaya-pertanyakan-label-zona-hitam
Peta sebaran virus corona atau Covid-19 di Jawa Timur. Kota Surabaya terlihat berwarna hitam sejak empat hari terakhir. (Sumber: Screenshot)
Penulis : Idham Saputra

SURABAYA, KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Surabaya mempertanyakan dasar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang melabeli Kota Surabaya dengan zona hitam untuk kawasan yang terpapar positif corona.

Padahal Pemerintah Kota Surabaya sudah all out dalam penanganan pencegahan penyebaran virus corona di Surabaya. 

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Surabaya, Febriaditya Prajatara saat ditemui di kediaman wali kota Surabaya Kamis (4/6/2020) siang.

Baca Juga: Disindir Surabaya Zona Hitam, Khofifah Tegaskan Bukan Hitam tapi Merah Tua

Dalam pernyataannya, Febri justru mempertanyakan dasar apa yang digunakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur melabeli Kota Surabaya sebagai zona hitam dalam penyebaran kasus positif virus corona. 

Padahal menurutnya, Pemkot Surabaya sudah melakukan banyak hal dalam kasus pencegahan penyebaran virus corona di Surabaya.

“Yang jelas, Pemerintah Kota Surabaya all out terhadap Covid-19 untuk tidak menyebar. Karena kita harus mengetahui sebenarnya, siapa sebenarnya yang benar-benar covid, karena penyakit ini seperti gunung es, keliatan kecil di atas, besar di bawah,” kata Febri.

Baca Juga: Sindir Pemprov Jatim, Pemkot: Surabaya Zona Hitam, Setelah Itu Dikasih Warna Apa Lagi?

Jikalau dasar yang digunakan lantaran jumlah kasus yang tinggi, Pemkot Surabaya sudah memprediksi hal tersebut dari jauh-jauh hari. 

Yang kemudian terbukti dari hasil rapid test dan tes swab secara masif yang dilakukan sehingga terpantau banyak yang terkonfirmasi positif. 

Pemkot Surabaya pun dapat dengan segera melakukan langkah-langkah lanjutan dalam penanganan Covid-19 ini.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x