A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Hadapi New Normal, Polda Jateng Bentuk 284 Kampung Siaga Covid-19

Kompas TV regional berita daerah

Hadapi New Normal, Polda Jateng Bentuk 284 Kampung Siaga Covid-19

Kompas.tv - 1 Juni 2020, 13:45 WIB
hadapi-new-normal-polda-jateng-bentuk-284-kampung-siaga-covid-19
Salah satu titik Kampung Siaga Covid-19 di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Sumber: Humas Polri/Polda Jateng)
Penulis : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rangka mempersiapkan tatanan normal baru (new normal) sekaligus mendisiplinkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, Polda Jawa Tengah membentuk 284 Kampung Siaga Covid-19. 

Baca Juga: Pakar: New Normal Harus Dimulai Dengan Kewaspadaan Tinggi!

Sejumlah Kampung Siaga Covid-19 yang tersebar di 35 daerah di Jawa Tengah itu diberikan bantuan serta edukasi seputar protokol kesehatan guna menghadapi dan mencegah penularan Covid-19.

"Diserahkan untuk setiap Kampung Siaga Covid-19 meliputi peralatan cuci tangan 1 unit, sprayer elektrik disinfektan 1 unit, thermogun 1 unit dan masker 100 lembar," ujar Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Lutfi, dalam keterangan tertulisnya, Senin (1/6/2020).

Lutfi mengatakan, Kampung Siaga Covid-19 ini telah berjalan di sejumlah wilayah seperti Pekalongan, Cilacap, Purworejo Sukoharjo, Bumiayu, dan lainnya.

"Kampung Siaga Covid-19 ini merupakan role model yang diaplikasikan dimana saja dengan memberdayakan potensi masyarakat dan solidaritas sosial. Ini akan menjadi kekuatan besar bagi kita bersama-sama membangun komitmen, menghentikan penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah serta mempersiapkan dan mendisplinkan masyarakat menghadapi New Normal," tutur Lutfi.

Lutfi menjelaskan, berbagai pihak yang terlibat seperti RT/RW, tokoh agama dan masyarakat bersama Bhabinkamtibmas serta Babinsa melalui Kampung Siaga Covid-19 ini diharapkan mampu melaksanakan edukasi protokol kesehatan.

Termasuk menciptakan empathy building dan social bonding di tengah masyarakat. 

Baca Juga: Jelang Penerapan New Normal, Masyarakat Harus Lebih Disiplin!

Pihak yang terlibat juga dapat melakukan pemantauan terhadap Orang Dalam Pengawasan (ODP). 

“Yang cukup penting dalam melawan Covid-19, adanya keleluasan dan kemudahan tracing terhadap riwayat masyarakat yang pernah kontak dengan ODP, PDP dan positif Covid-19," kata Lutfi.

Berikut program Kampung Siaga Covid-19 yang telah terealisasi di 284 lokasi di Jawa Tengah:

1. Kabupaten Rembang : 35 lokasi
2. Kabupaten Cilacap : 28 lokasi
3. Kabupaten Wonogiri : 26 lokasi
4. Kabupaten Karanganyar : 24 lokasi
5. Kabupaten Kudus : 24 lokasi
6. Kabupaten Pekalongan : 20 lokasi
7. Kota Semarang : 20 lokasi
8. Kabupaten Brebes : 17 lokasi
9. Kabupaten Temanggung : 7 lokasi
10. Kabupaten Semarang : 6 lokasi
11. Kabupaten Kebumen : 6 lokasi
12. Kabupaten Grobogan : 6 lokasi
13. Kota Banyumas : 5 lokasi
14. Kabupaten Boyolali : 5 lokasi
15. Kabupaten Sragen : 5 lokasi
16. Kabupaten Wonosobo : 5 lokasi
17. Magelang Kota : 4 lokasi
18. Kabupaten Blora : 4 lokasi
19. Kabupaten Pemalang : 4 lokasi
20. Kabupaten Demak : 4 lokasi
21. Kabupaten Magelang : 3 lokasi
22. Kabupaten Sukoharjo : 3 lokasi
23. Kabupaten Banjarnegara : 3 lokasi
24. Kabupaten Tegal : 3 lokasi
25. Kabupaten Klaten : 2 lokasi
26. Kabupaten Purbalingga : 2 lokasi
27. Kabupaten Salatiga : 2 lokasi
28. Pekalongan Kota : 2 lokasi
29. Kabupaten Pati : 2 lokasi
30. Kota Surakarta : 2 lokasi
31. Kabupaten Batang : 1 lokasi
32. Kabupaten Kendal : 1 lokasi
33. Tegal Kota : 1 lokasi
34. Kabupaten Jepara : 1 lokasi
35. Kabupaten Purworejo : 1 lokasi




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x