Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
SEMARANG, KOMPAS.TV - Hampir setiap hari ibu-ibu Dasa Wisma Melati Satu RT 3 RW 3 Jomblang, Tanah Putih, Kota Semarang, disibukkan dengan membuat jajajan khas Jogja yaitu jadah tempe. Para ibu ini saling berbagi tugas. Ada yang bertugas memasak, ada pula yang mengemas jananan ke dalam besek. Kegiatan ini mulai digeluti mereka di tengah pandemi korona. Usaha ini sedikit membantu perekonomian, apalagi banyak suami mereka yang dirumahkan, sehingga kehilangan pendapatan. Dengan mengikuti usaha ini, ibu-ibu kini sedikit lega mendapatkan penghasilan yang bisa digunakan untuk menyambung hidup. Biasanya, satu kemasan besek berisi 10 jadah ketan putih dan 10 tempe bacem, namun ada pula yang menginginkan jenis lauk lain seperti tahu bacem atau gembus bacem, yang satu kemasannya harganya sama yaitu 45 ribu per besek. Untuk pemasaran dilakukan secara on line dan ternyata disambut hangat para konsumen. Pemesan tidak hanya warga Semarang namun juga banyak yang berasal dari luar kota. Selain menggunakan tenaga ibu-ibu, usaha ini juga melibatkan kaum lelaki yang bersedia untuk penyediakan jasa antar pesanan, yang tentunya juga akan mendapat komisi dari kerjanya tersebut.
#JadahTempe #KulinerUnik #kotaSemarang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.