A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Anak Korban Hadir Saat Rekonstruksi, Terkuak Fakta Baru Pembunuhan Hakim PN Medan

Kompas TV regional berita daerah

Anak Korban Hadir Saat Rekonstruksi, Terkuak Fakta Baru Pembunuhan Hakim PN Medan

Kompas.tv - 17 Januari 2020, 12:11 WIB
Penulis : Dea Davina

MEDAN, KOMPAS.TV -  Kepolisian Sumatera Utara menemukan fakta baru terkait pembunuhan Hakim PN Medan, Jamaluddin.

Fakta didapat saat polisi menggelar proses rekonstruksi.

Setelah dilakukan 54 reka ulang adegan tahapan pembunuhan Hakim PN Medan Jamaluddin, Kepolisian Sumatera Utara kembali menemukan fakta baru.

Polisi menyebut sebelumnya tiga tersangka, tidak berencana membuang jenazah korban.

Istri korban yang menjadi tersangka merancang skenario pembunuhan seolah-olah korban terkena masalah jantung dan tiba-tiba meninggal.

Namun, karena memar yang terdapat di leher korban akibat pembunuhan terlihat, para tersangka lalu memutuskan membuang jenazah korban.

Kemarin polisi menggelar rekonstruksi ulang pembunuhan Hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin.

Reka ulang dilakukan di dua lokasi, lokasi pembunuhan dan lokasi pembuangan jenazah korban.

Lokasi rekonstruksi pertama yang menjadi tempat para tersangka melakukan pembunuhan adalah rumah korban di Jalan Aswad, Perumahan Royal Monaco, Medan Sumatera Utara.

Reka ulang ini banyak menarik perhatian warga sekitar, yang ingin menyaksikan langsung proses reka ulang.

Sementara itu, Rajif Fandi Jamal anak dari Hakim Jamaludin yang datang ke rekonstruksi pembuangan jenazah ayahnya, di Desa Suka Damai, Kabupaten Deliserdang, berharap para pelaku pembunuh ayahnya di hukum seberat-beratnya.

Kedatangan Rajif ke lokasi rekonstruksi,  ingin menyaksikan secara langsung lokasi dan proses rekonstruksi pada saat jenazah ayahnya dibuang oleh kedua pelaku.

Rajif mengungkapkan, dirinya tidak begitu mengenal kedua eksekutor, meski pernah melihat di rumahnya.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x