PALU, KOMPAS.TV - Sebanyak 248 santri asal sulawesi tengah mendapat fasilitas balik mudik gratis ke pulau Jawa, setelah merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman. Mereka kembali ke Pesantren melalui jalur laut menggunakan KM Dharma Kencana 5. Bantuan ini merupakan inisiatif Wakil Ketua MPR RI Abcandra Muhammad Akbar Supratman.
Satu per satu para Santri naik ke atas KM Dharma Kencana 5. Dengan membawa berbagai barang bawaan. Sebagian diantar oleh orang tua hingga gerbang pelabuhan.
momen haru pun terjadi saat perpisahan, karena usai libur lebaran, mereka harus kembali menempuh perjalanan panjang menuju pulau Jawa untuk melanjutkan pendidikan di Pesantren. Pelayaran dimulai dari pelabuhan Donggala Sulawesi Tengah menuju Balikpapan, Kalimantan Timur dan dilanjutkan ke Surabaya, Jawa Timur.
Data menyebutkan dua 248 Santri mendapatkan bantuan balik mudik gratis ini. Mereka berasal dari 8 Pondok Pesantren berbeda di pulau Jawa. Mutia salah satu Santri bilang, dirinya dan teman-teman merasa terbantu. Apalagi tidak semua Santri punya ekonomi baik untuk mudik dan balik lagi.
Bantuan ini terwujud berkat inisiatif Wakil Ketua MPR RI, Akbar Supratman, yang tergerak setelah berdiskusi dengan sejumlah santri saat mudik lebaran akhir bulan maret dari Surabaya menuju pelabuhan Donggala.
Niat baik itu disambut positif oleh berbagai pihak. Mulai dari PT Dharma Lautan Utama, Pemerintah Kabupaten Donggala, hingga pihak-pihak lain yang membantu merealisasikannya.
Ke depannya, program balik mudik gratis ini akan diusahakan menjadi rutin tiap tahun. Harapannya, ilmu yang mereka peroleh di Pondok Pesantren dapat kembali dibawa dan diamalkan untuk membangun daerah asal, khususnya di Sulawesi Tengah.
#MudikGratis #ArusBalik #Santri
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.