Kader PAN Desak Regenerasi Kepemimpinan, Soroti Kegagalan Ashabul Kahfi

MAKASSAR, KOMPAS.TV – Menjelang Musyawarah Wilayah (Muswil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan, salah satu kader senior PAN Sulsel, Busrah Abdullah, mengungkapkan desakan agar Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi, mengakhiri masa kepemimpinannya yang telah berlangsung selama empat periode.

Busrah meminta agar Ashabul legowo memberi ruang bagi regenerasi kader demi kemajuan dan kejayaan partai.

"Saatnya beliau legowo. Meski kita tetap apresiasi kepemimpinan Pak Ashabul selama ini, namun hasil yang dicapai selama ini bagi saya kurang memuaskan. Sudah saatnya memberikan kesempatan kepada kader-kader muda untuk memimpin, agar regenerasi kepemimpinan dapat berjalan secara ideal," ujar Busrah yang juga merupakan Deklarator PAN Sulsel.

Menurutnya, kepemimpinan Ashabul Kahfi selama ini belum memberikan hasil yang maksimal. Salah satu indikator kegagalan tersebut adalah penurunan signifikan jumlah kursi PAN di DPRD Sulsel pada Pemilu Legislatif (Pileg) dalam tiga periode terakhir. Pada Pileg 2014, PAN berhasil meraih 9 kursi, namun jumlah tersebut turun menjadi 7 kursi pada Pileg 2019, dan pada Pileg 2024, PAN hanya memperoleh 4 kursi.

"Saat ini, PAN Sulsel membutuhkan regenerasi untuk mengembalikan kejayaan partai. Kita perlu membuka jalan bagi kader-kader potensial yang siap mengabdikan diri untuk meraih hasil yang lebih baik di Pemilu 2029 mendatang," ungkapnya lebih lanjut.

Pernyataan Busrah ini mencerminkan keresahan beberapa kalangan dalam tubuh PAN Sulsel terkait hasil yang kurang menggembirakan selama kepemimpinan Ashabul Kahfi. 

Regenerasi kepemimpinan diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi partai untuk kembali bersaing secara optimal di kancah politik Sulawesi Selatan.



#PAN
#DPDPAN
#News