SOLO, KOMPAS.TV - Lalu lintas mudik Lebaran 2025 di Jawa Tengah mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah melaporkan adanya lonjakan volume kendaraan yang masuk melalui jalur tol, khususnya di gerbang Tol Kalikangkung Semarang.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Brigjen Polisi Sonny Irawan menyampaikan bahwa hingga H+1 Lebaran, tercatat 480 ribu kendaraan keluar dari gerbang Tol Kalikangkung menuju wilayah Jawa Tengah dari arah barat.
Angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 5,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024, di mana hanya terdapat 450 ribu kendaraan yang tercatat melintas.
Baca Juga: Bakauheni Padat Pada Rabu 2 April, Petugas Terganggu Hujan
Tak hanya di Kalikangkung, peningkatan arus kendaraan juga terjadi di jalur Tol Solo–Yogya. Aktivitas wisata usai Lebaran membuat volume kendaraan menuju Yogyakarta meningkat drastis, hingga sempat menimbulkan perlambatan arus.
"Masih terjadi peningkatan signifikan arus mudik pada Lebaran hari pertama dan kedua," katanya.
"Meski terjadi pelambatan, arus lalu lintas berjalan aman dan lancar," tambahnya dikutip dari Antara.
Meski kepadatan terjadi di sejumlah titik, pihak kepolisian memastikan bahwa tidak ada lonjakan kasus kecelakaan lalu lintas selama masa mudik. Sonny menyatakan bahwa situasi tetap terkendali dan tidak ada kejadian luar biasa yang menonjol.
Menyikapi potensi lonjakan saat arus balik, jajaran kepolisian telah menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas. Salah satunya adalah penerapan jalur satu arah lokal di ruas Tol Semarang-Solo apabila terjadi peningkatan volume kendaraan dari arah timur dan selatan.
Rencana rekayasa tersebut akan diputuskan berdasarkan data perhitungan arus kendaraan di gerbang Tol Banyumanik, Semarang.
Baca Juga: Polisi Mediasi Korban dan 7 Terduga Pelaku Petasan Balon Udara yang Rusakkan Rumah Warga
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.