Kompas TV regional bali nusa tenggara

Operasi Patuh Karantina Jelang Idulfitri, BKHIT Kembali Temukan Komoditas Tanpa Dokumen

Kompas.tv - 28 Maret 2025, 21:23 WIB

BANJARMASIN, KOMPAS.TV – Operasi Razia Patuh Karantina kembali digelar jelang Idulfitri di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, rabu petang (26/3/2025).

Bersamaan dengan kedatangan arus mudik dari Surabaya, sejumlah angkutan barang diperiksa petugas Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kalimantan Selatan.

Baca Juga: 19 Pelaku Curanmor Ditangkap Sepanjang Operasi Jaran Intan 2025 di Banjarmasin

Hasilnya 2 ton Ubi Cilembu dan 12 ton Kacang India ditemukan petugas tiba di pelabuhan tanpa dilengkapi dokumen fisik karantina.

Dokumen karantina penting sebagai tanda barang atau produk sudah melalui proses pengawasan keamanan hayati dan hewani.

Sehingga mencegah penularan penyakit hewan dan tumbuhan serta mencegah upaya penyelundupan.

"Satu muatan ubi cilembu dan satu bermuatan kacang tidak disertai dokumen dari daerah asal," terang Ketua Tim Gakkum BKHIT Kalimantan Selatan, Ichi Langlang Buana Machmud.

Pemilik barang yang disita diminta melengkapi persyaratan dalam waktu 3 hari.

"Kami minta pemilik barang melaporkan dan diberi waktu 3 hari untuk memenuhi persyaratan," tambahnya.

Seperti menyediakan dokumen karantina dalam bentuk cetak untuk ditunjukkan kepada petugas.

Anna, seorang pemilik barang yang disita membawa paket kue hingga olahan ikan, barangnyapun sempat tertahan lantaran tak memiliki bukti cetak dokumen karantina.

"Jadi barangnya ada dokumennya tapi tidak dibawa atau dicetak, makanya tadi jadi atensi," ucap Anna.

Baca Juga: Warga Coba Peruntungan Ikut Game Berhadiah Voucher 100 Ribu saat Belanja di Bazar Murah TNI

Jika dalam waktu 3 hari pemilik tak melengkapi persyaratan karantina, tindakan penolakan hingga pemusnahan barang akan dilakukan.

Sementara, operasi patuh karantina ini adalah tindak lanjut dari UU 21 tahun 2019 tentang karantina hewan, ikan dan tumbuhan.

Diantaranya untuk menjamin komoditas produk hewan dan tumbuhan aman dan bebas dari penyakit.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x