Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Warga Serbu Pasar Murah di Kantor Pos

Kompas.tv - 12 Maret 2025, 16:28 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Wajah sumringah terlihat di wajah ibu-ibu saat berbelanja di pasar murah yang digelar di Kantor Pos Indonesia Cabang Utama Kota Semarang, Senin(10/3/2025). Ibu-ibu mengaku senang bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga murah walaupun ada syarat tertentu yakni satu KTP hanya bisa membeli dua jenis barang.

“Tadi belinya telur Rp27.000, untuk minyaknya minyaKita Rp14.700, terus sama gula Rp15.000 per kilonya, (pembeliannya) dibatasi, satu KTP dua, tapi per dua item. Misalnya minyaknya dua kilo, terus gulanya dua kilo, telurnya dua kilo, berasnya juga dua kilo,” Ujar Waisah, warga Semarang Utara.

Pasar murah ini digelar tidak hanya untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga murah, namun, juga diharapkan dapat menjaga harga kebutuhan pokok selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri di bawah harga eceran tertinggi (HET).

“Makanya yang kita lakukan adalah mengakuisisi, atau mendaya gunakan 4.800 cabang Kantor Pos di seluruh Indonesia menjadi gerai sembako dengan harga yang terjangkau, dengan harga di bawah HET,” ungkap Sudaryono, Wakil Menteri Pertanian.

“Kita akan berusaha mengendalikan. Tadi kan Pak Wamentan menyampaikan bahwa pemerintah pusat sudah turun. Supaya harga-harga sembako utamanya, dan harga-harga kebutuhan pasar yang untuk kebutuhan masyarakat dari mulai bulan puasa sampai Lebaran, dan pasca Lebaran itu bisa terkendali, tentunya ini salah satunya dengan memotong rantai, proses pemotongan rantai dilakukan salah satunya dengan membuka gerai,” tutur Agustina Wilujeng Pramestuti, Wali Kota Semarang.

Di Kota Semarang sendiri terdapat 22 gerai pangan murah dengan harapan kebutuhan masyarakat bisa tercukup selama Ramadan hingga menjelang Idul Fitri.

#pasarmurah #kantorposindonesia #bulanramadan

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x