Kompas TV regional jawa barat

159 Jiwa Mengungsi akibat Banjir di Sukabumi

Kompas.tv - 7 Maret 2025, 10:38 WIB
159-jiwa-mengungsi-akibat-banjir-di-sukabumi
Ilustrasi banjir. Sebanyak 159 jiwa dilaporkan mengungsi akibat banjir yang menerjang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (6/3/2025) kemarin. (Sumber: KOMPAS.COM/ADITYA MAULANA)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Desy Afrianti

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 159 jiwa dilaporkan mengungsi akibat banjir yang menerjang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (6/3/2025) kemarin.

"Berdasarkan informasi untuk yang mengungsi ini ada 31 KK (kepala keluarga) atau 159 jiwa," kata Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jawa Barat, Hadi Rahmat dalam Breaking News Kompas Tv, Jumat (7/3/2025).

Menurut penjelasannya, para pengungsi tersebut saat ini ditempatkan di kantor Desa Bojong.

Baca Juga: Update Banjir Sukabumi, BPBD: 18 Kecamatan Terdampak

Meski demikian, ia menyebut data tersebut masih bersifat sementara, mengingat pihaknya tengah melakukan pendataan di sejumlah titik yang terdampak.

"Ini juga masih kita masih update, karena belum semuanya terakses. Jadi teman-teman di lapangan masih melakukan proses asesmen," ucapnya.

Banjir Mulai Surut

Dalam kesempatan itu, Hadi juga menuturkan banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sukabumi sudah berangsur surut pada Jumat pagi sekitar 08.00 WIB.

"Ini posisinya memang saat ini sudah mulai surut," kata Hadi.

Baca Juga: Banjir dan Longsor Sukabumi: 1 Orang Tewas, 7 dalam Pencarian

Meski demikian, ia mengatakan, banjir tersebut menyisakan material lumpur yang lumayan tebal.

Diberitakan sebelumnya, banjir yang melanda Kabupaten Sukabumi tersebut dipicu hujan deras yang melanda wilayah tersebut.

Selain banjir, hujan deras juga mengakibatkan bencana tanah longsor.

Bencana tersebut mengakibatkan 1 orang meninggal dunia dan 7 masih dalam pencarian.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x