KOMPAS.TV - Beredar video sekelompok pekerja sedang merusak ribuan tabung LPG 3 KG. Video diklaim sebagai pemusnahan tabung gas melon yang akan diganti dengan Dimethyl Ether atau DME.
Baca Juga: Bantahan Terdakwa saat Terjadi Pemukulan di Kilometer 45: Saya Dipiting Bukan Dirangkul
Namun dalam penelusuran tim menemukan video yang beredar merupakan penanganan tabung yang tidak layak atau rusak dan cacat.
PT Pertamina Patra Niaga masih memproduksi dan mendistribusikan elpiji dengan tabung melon. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan tabung elpiji yang tidak layak akan dikirim ke bagian retester.
Jadi, video dengan narasi pemusnahan LPG 3 KG adalah tidak benar atau hoaks.
#pemusnahan #gaslpg #hoax
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.