FLORES TIMUR, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali menetapkan status tanggap darurat selama 6 bulan ke depan atas Gunung Lewotobi yang kembali aktif. Warga diminta kembali ke posko pengungsian.
Menyusul adanya peningkatan aktivitas vulkanis sejak 11 Februari 2025, Pemkab Flores Timur kembali menetapkan status tanggap darurat setelah sebelumnya status ini dicabut pada 31 Desember 2024. Masa tanggap darurat ini akan berlaku selama 6 bulan, atau hingga Agustus mendatang.
Dengan demikian, warga di lima desa yang berada di radius bahaya atau 7 kilometer dari gunung diminta untuk kembali ke posko pengungsian. Pasalnya, selama ini, para warga sudah kembali ke rumah masing-masing.
Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-Laki Siaga, PVMBG Catat 4 Kali Erupsi Disertai Dentuman!
#gununglewotobi #tanggapdarurat #florestimur
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.