Kompas TV regional jawa tengah dan diy

Kronologi 3 Polisi Terluka Ditabrak Komplotan Pencuri Mobil di Semarang

Kompas.tv - 11 Februari 2025, 15:37 WIB
kronologi-3-polisi-terluka-ditabrak-komplotan-pencuri-mobil-di-semarang
Ilustrasi penangkapan. (Sumber: Pixabay)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Desy Afrianti

SEMARANG, KOMPAS.TV – Sebanyak tiga personel Tim Resmob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah luka-luka setelah komplotan pencuri mobil menabrak mereka saat akan ditangkap di Kabupaten Semarang.

Meski tiga personel polisi terluka, komplotan pencuri mobil tersebut berhasil ditangkap.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio, Selasa (11/2/2025), mengatakan, peristiwa itu berawal saat polisi menerima laporan adanya pencurian mobil pada Minggu (9/2/2025).

Setelah menemukan petunjuk, Tim Resmob pun bergerak dan melakukan pencegatan di wilayah Banyumanik, Kota Semarang.

Baca Juga: Napi Korupsi di Semarang Berkeliaran, Wakil Ketua Komisi XIII: Kalapas Harus Bertanggung Jawab

Polisi menemukan mobil yang diduga ditumpangi oleh para pelaku berhenti di Jalan Cempaka, Banyumanik.

Personel Resmob Polda Jawa Tengah segera menghampiri kendaraan tersebut dan menunjukkan lencana kepolisian.

"Sesaat setelah itu, yang diduga pelaku justru menghidupkan mobil, mundur menabrak mobil Innova warga yang terparkir, lalu melaju ke depan,” kata Dwi Subagio, dikutip Kompas.com.

“Akibatnya, tiga anggota Resmob mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke RS Bhayangkara Semarang untuk mendapat perawatan," ujarnya.

Ia juga menjelaskan kronologis kejadian tersebut. Menurutnya, kasus ini bermula dari laporan Cecep Sobana, warga Bandung, yang kehilangan mobil Toyota Camry 2.4 V/AT tahun 2007.

Korban sempat menawarkan mobilnya melalui media sosial Facebook. Pelaku menghubunginya dan berpura-pura menjadi pembeli.

Pelaku pun mengatur pertemuan di Salatiga dan mengirim uang awal sebesar Rp 1 juta untuk biaya bahan bakar sebagai bagian dari skenario penipuan.

Korban nyang tidak curiga pun mengutus empat karyawannya untuk mengantarkan mobil ke Salatiga pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 02.00 WIB.

"Sesampainya di lokasi, mereka bertemu dengan pelaku yang kemudian mengajak korban ke Desa Kebowan, Suruh, dengan alasan ingin melakukan setor tunai," ujarnya.

Baca Juga: Cuaca Buruk, Harga Ikan Segar di Semarang Naik

Tapi, saat mereka tiba di lokasi, korban didatangi oleh empat orang yang membawa golok dan diduga bersenjata api.

"Mereka (para pelaku) langsung mengancam korban dan merampas mobil Toyota Camry tersebut," ucapnya.

Korban melapor ke Mapolsek Suruh, Polres Semarang, setelah mobilnya dirampas oleh komplotan pencuri.

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x