SUKABUMI, KOMPAS.TV - Suasana duka menyelimuti kediaman keluarga Yana Mulyana (41) di Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (5/2/2025) malam. Jenazah korban kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi tiba sekitar pukul 23.30 WIB, disambut isak tangis keluarga dan kerabat yang telah menunggu.
Tragedi yang merenggut nyawa Yana bermula saat ia bersama istri dan tiga orang lainnya melakukan perjalanan ke Tambun, Bekasi, untuk urusan pekerjaan. Nahas, di Gerbang Tol Ciawi, kartu e-toll yang mereka gunakan tidak berfungsi.
Menurut kesaksian Sugiarti, istri almarhum, Yana turun dari mobil untuk meminta bantuan sesuai saran petugas agar meminjam kartu e-toll dari pengendara lain.
Namun, saat itulah sebuah truk pengangkut galon menghantam barisan kendaraan yang sedang mengantri.
Baca Juga: Sugianti, Korban Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi Ceritakan Kronologi Kejadian
Kecelakaan beruntun tersebut mengakibatkan 19 korban, dengan rincian 8 orang meninggal dunia dan 11 orang mengalami luka ringan hingga berat.
Sugiarti yang selamat dari kejadian tersebut hanya bisa merasakan benturan keras sebelum situasi berubah menjadi kacau.
Setengah jam setelah jenazah tiba, Yana langsung dimakamkan di pemakaman Kelurahan Selabatu. Sementara putra mereka, Riyuji Andriana (3), masih harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka yang dialaminya.
"Dengan saya almarhum enggak ada komunikasi terakhir sebelum berangkat, saya dapat kabar jam 1 malam langsung ke rumah sakit. Insyaallah pengajian almarhum 7 hari," kata Rijaldi, kerabat korban, dikutip dari Kompas.com, Kamis (6/2/2025).
Rijaldi menambahkan, untuk saat ini keluarga memilih fokus pada urusan internal keluarga pascakepergian Yana. Mereka belum membahas mengenai pihak yang harus bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Baca Juga: Polisi Berhasil Identifikasi 6 Jenazah Korban Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.