BOALEMO, KOMPAS.TV - sejumlah ternak sapi milik warga di Desa Mustika, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Gorontalo kembali mati mendadak dengan mulut berbusa dan bercak hitam melepuh di bagian tubuh.
Ternak sapi milik warga ini dapati sudah dalam kondisi mati tepat di area perkebunan tebu setempat.
Menurut Kepala Desa Mustika, kejadian ini terjadi pada 24 Desember 2024 kemarin dan diketahui telah sering terjadi.
Sejak beberapa tahun silam, warga di Boalemo telah dibayang bayangi kematian ternak yang tidak wajar, bahkan hingga kini ternak sapi warga yang mati mendadak sudah lebih dari 50 ekor.
Terakhir ini, 4 ekor sapi milik seorang warga di desa mustika kembali diduga diracuni oleh orang tak dikenal.
Beruntung 2 ekor sapi miliknya berhasil diselamatkan, namun 2 lainnya telah mati dalam kondisi mulut berbusa serta terdapat bercak hitam yang diduga akibat disemprot bahan kimia.
Baca Juga: Bacaan Doa Memasuki Bulan Rajab 2025 dari Rasulullah, Memohon Diberi Panjang Umur hingga Ramadan
Akibat kejadian ini, aparat desa dan petugas kepolisian serta dinas terkait mengaku telah melakukan investigasi dan terus menelusuri penyebab kematian ternak sapi milik warga ini.
Tak berselang lama, kepala desa mustika juga mengungkapkan telah terjadi kasus kematian sapi di beberapa desa lain dengan motif yang sama.
Hingga kini, pemerintah setempat, kepolisian dan dinas peternakan mengaku cukup kesulitan dalam mengumpulkan bukti untuk mengungkap kejadian yang telah menghantui warga ini.
Meskipun demikian, kejadian ini kini telah menjadi atensi seluruh pihak yang diharapkan dapat mengungkap misteri dibalik mati nya ternak sapi milik warga.
Warga pun dihimbau untuk lebih waspada dalam menjaga ternak sapi yang ada, dan tidak diminta untuk tidak mengikat sapi di area perkebunan tebu.
#sapi
#matimendadak
#diracun
#boalemo
#Gorontalo
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.