Perempuan di Manggarai Timur Serahkan Diri ke Polisi Usai Aniaya Suami hingga Tewas

MANGGARAI, KOMPAS.TV – Seorang perempuan berinsial MS (38) menyerahkan diri ke SPKT Kepolisian Resor (Polres) Manggarai Timur, Nusa Tengara imur (NTT), setelah diduga melakukan penganiayaan terhadap suaminya hingga meninggal.

Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, menyampaikan hal itu saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp pada Jumat (13/12/2024).

Menurut Suryanto, perempuan berinisial MS tersebut menyerahkan diri ke SPKT Polres Manggarai Timur sekitar pukul 20.00 Wita.

Baca Juga: Pembunuh Bocah dalam Karung Berstatus Pelajar SMA

"Setelah menerima pengakuan dari MS, petugas piket SPKT Polres Manggarai Timur segera menuju lokasi kejadian dan menemukan korban dalam keadaan tidak sadarkan diri, tergeletak di halaman rumah,” ungkap Suryanto.

Polisi yang melihat kondisi korban kritis segera membawanya ke RSUD Manggarai Timur di Lehong, Kecamatan Borong, untuk mendapatkan perawatan medis.

Namun, korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 23.55 Wita di UGD RSUD Manggarai Timur akibat luka parah di kepalanya.

Kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian untuk mengungkap motif di balik tindakan kekerasan tersebut.

Peristiwa dugaan penganiayaan tersebut terjadi di Kampung Ngolontoung, Kelurahan Ranaloba, Kecamatan Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (12/12/2024) malam.

Baca Juga: Motif Pembunuhan Jenazah Anak dalam Karung di Pemalang, Sebut Pelaku Kecanduan Film Porno

Berdasarkan informasi yang diperoleh, korban berusia 47 tahun bernama Yohanes Burfolmon alias Jon.

Ia ditemukan terkapar di halaman rumah dengan luka parah di bagian kepala. Dalam foto yang beredar, terlihat korban mengenakan kaus dan celana pendek.