Kompas TV regional sumatra

Polisi Kantongi Identitas Mayat Perempuan Dalam Tas di Karo, Pelaku Masih Diburu

Kompas.tv - 24 Oktober 2024, 12:49 WIB
polisi-kantongi-identitas-mayat-perempuan-dalam-tas-di-karo-pelaku-masih-diburu
Ilustrasi jenazah (Sumber: THINKSTOCK/KOMPAS.COM)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Desy Afrianti

KARO, KOMPAS.TV - Polisi telah mengetahui identitas perempuan yang mayatnya ditemukan dalam tas di Jalan Jamin Ginting, tepatnya di Jalur Medan Berastagi KM 55-56 Hutan Raya Bukit Barisan (Tahura), Kabupaten Karo, Sumatera Utara.  

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Tanah Karo AKBP Eko Yulianto,menyebut pihaknya telah mengetahui identitas korban, namun belum bisa diungkapkan.

"Kita sudah mendapati identitas korban, namun belum bisa kita sampaikan, karena kepentingan penyelidikan," ujar Eko, di Mapolres Karo, Rabu (23/10/2024), dikutip Kompas.com.

Saat ini, kata dia, tim gabungan yang terdiri dari Polsekta Berastagi dan Satreskrim Polres Karo, sedang mengejar terduga pelaku.

Baca Juga: Penemuan Mayat Bayi dalam Kloset di Apartemen Jakut: Terduga Pelaku Ditangkap

"Kita tunggu, tim masih bekerja di lapangan. Mudah mudahan terungkap, kami mohon doanya," kata dia.

Otopsi juga tengah dilakukan terhadap jenazah untuk mengetahui penyebab kematian.

Sebelumnya, pada Selasa (22/10/2024), warga Kabupaten Karo dikejutkan dengan penemuan mayat berjenis kelamin perempuan yang terbungkus dalam tas di pinggir jalan Medan menuju Kabupaten Karo, Desa Daulu, Karo.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Berastagi AKP Hendrik Tobing membenarkan adanya penemuan mayat itu.

"Benar kita mendapati informasi adanya mayat mister X berjenis kelamin perempuan, dan saat ini masih dilakukan otopsi kepada jenazah korban di Rumah Sakit Bayangkara, Polda Sumatera Utara," ucapnya pada Kompas.com, di Polsek Berastagi, Rabu (23/10/2024).

Baca Juga: Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Kloset Apartemen Jakut, Berawal dari Keluhan WC Tersumbat

Pihaknya juga masih menunggu hasil otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Kita masih menunggu hasil otopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban," ujarnya.




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x