Nikmati Sambal Seruit Khas Lampung, Pedasnya Bikin Ketagihan

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Provinsi Lampung memang memiliki beragam ciri khas daerah salah satunya pada bidang kuliner.

Baca Juga: Mall Pelayanan Publik Bandar Lampung Mudahkan Urusan Warga

Seperti sambal seruit yang merupakan olahan makanan khas Lampung yang disukai masyarakat lokal dan kini mulai dikenal masyarakat luas.

Sambal seruit merupakan sambal terasi dan rampai yang cara menyantapnya dipadukan dengan berbagai jenis lalapan rebus seperti terong, labu siam, jantung pisang, serutan timun dan perasan jeruk nipis.

Agar lebih terasa nikmat, biasanya warga Lampung menambahkan ikan bakar hingga tempoyak atau durian yang sudah difermentasi yang dicampur pada sambal seruit dengan cara dibejek.

Sambal seruit paling pas dinikmati dengan nasi hangat dan pindang ikan patin atau baung, rasa pedas bercampur lalapan rebus dijamin bisa membuat penikmatnya ketagihan.

Ellynawati salah salah satu pemilik rumah makan sambal seruit yang berlokasi di kawasan Pahoman Bandar Lampung mengatakan ia sengaja mendirikan usaha makanan khas daerah yang ternyata selain bisa dinikmati masyarakat lokal tapi juga sudah menarik perhatian minat wisatawan.

Wajar saja rumah makan miliknya selalu ramai dan ia pun saat ini dinobatkan sebagai duta sambal seruit Lampung karena sudah berhasil menjaga dan melestarikan makanan khas daerah ke kancah nasional.

Untuk bisa menikmati menu makanan sambal seruit di Warung Makan Bu Lin Bandar Lampung, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar 35 ribu sampai 70 ribu rupiah. Harga ini tergantung dari jenis lauk yang dipilih.

Nah bagi anda warga yang datang luar daerah wajib rasanya menikmati sensasi pedasnya makanan khas daerah Lampung yang satu ini.

#seruit #makanan #lampung