Demo Saat Pelantikan DPRD Kalsel, Mahasiswa Juga Tuntut Kadisdikbud Kalsel Dicopot

BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi BEM Se-Kalsel dan Lembaga Masyarakat berunjukrasa di depan Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.

Momentum pelantikan 55 anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan jadi ajang puluhan mahasiswa berunjukrasa di depan kantor dewan.

Baca Juga: Ikut Demo, Amalia, Guru yang Viral Diusir Kadisdikbud Kalsel Mengaku Kecewa : Pemimpin yang Pengecut

Mengatasnamakan Aliansi BEM Se-Kalsel dan lembaga masyarakat, mereka menuntut anggota dewan yang dilantik hadir ke jalan untuk mendengarkan aspirasi mahasiswa.

Utamanya berkomitmen kooperatif datang saat gelaran unjuk rasa dalam lima tahun ke depan, lewat penandatanganan fakta integritas.

"Kami akan tuangkan tuntutan kami dalam pakta integritas yang akan ditandatangani seluruh anggota dewan yang berhadir," ucap Koordinator Aksi, Muhammad Syamsul Rizal.

Bukan itu saja, massa juga menuntut pencopotan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammadun dinilai tak beretika lantaran merokok dalam kegiatan pendidikan.
"Kami Juga menuntut pencopotan Kadisdik Kalimantan Selatan untuk segera ditindaklanjuti dan disampaikan ke anggota dewan,"

Baca Juga: Massa Tuntut Kadisdikbud Kalsel Dicopot : Jangan Sampai Gubernur Lebih Menyayangi Pejabat Arogan

Hingga pukul 12 siang, 55 anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan belum memenuhi tuntutan massa untuk hadir dalam penyampaian aspirasi//

Jika tuntutan ini diabaikan, massa pun mengancam akan melakukan unjukrasa dalam jumlah banyak di lain hari.