BANJARBARU, KOMPAS.TV - Massa yang tergabung dalam Barisan Anak Bangsa Anti Kecurangan Kalimantan Selatan menyampaikan kegundahan, kegelisahan dan kemarahan Amalia yang viral di media sosial dan menjadi isu nasional, tentang adanya sikap pejabat yang arogan yakni merokok saat rapat resmi.
Massa menuntut Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor, untuk mencopot Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, Muhammadun, dari jabatannya.
Baca Juga: Viral Curhat Diusir Usai Tegur Kadisdikbud Kalsel yang Merokok di Ruangan, Guru Tolak Hapus Video
Pihaknya berharap gubernur bisa menyayangi rakyat dengan mendengarkan aspirasinya dari pada pejabat yang tidak menjunjung etika.
“Jangan sampai Gubernur Kalimantan Selatan lebih menyayangi pejabat yang arogan, yang tidak menjunjung akhlakul karimah, tidak menjadi suri tauladan, akhirnya gubernur yang dirugikan,” ucap coordinator aksi, Aliansyah.
Sementara Inspektorat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan menyampaikan saat ini pihaknya sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk mencari kebenaran.
Karena menurutnya tidak baik menghakimi seseorang tanpa memenuhi kriteria yang sudah diatur perundang-undangan.
“Kami sedang mengumpulkan bukti-bukti itu untuk melakukan prosesing, yang mana yang benar,” terang Inspektur Daerah Provinsi Kalsel, Akhmad Fydayeen.
Baca Juga: Guru di Banjarbaru Viral, Curhat Diusir Karena Tegur Kepala Dinas Pendidikan yang Merokok di Ruangan
Saat ditanya jika ditemukan bukti yang dituduhkan amalia benar, pihaknya mengatakan akan melihat regulasi yang berlaku tanpa melibatkan emosi.
Pihaknya juga menekankan hingga dua minggu kedepan jika tidak ada pemberhentian Kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan akan datang dengan massa yang lebih banyak.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.