Jumlah TPS dalam Pilkada 2024 Kota Malang Dipastikan Berkurang

MALANG, KOMPAS.TV - KPU memastikan, tempat pemungutan suara atau TPS dalam pilkada kota malang menyusut hingga 50 %.

Berkurangnya jumlah TPS ini diungkapkan oleh Komisioner KPU Kota Malang Nur el Fatih. Turunnya jumlah TPS ini terjadi karena dalam satu TPS ada penambahan jumlah pemilih. Jika dalam pemilu Februari lalu dalam satu tps ada 300 pemilih maka dalam pemilihan Gubernur dan Wali Kota nanti satu TPS bisa menampung 600 pemilih. 

Hal tersebut menurut Nur el Fatih karena dalam Pilkada nanti, jumlah surat suara tidak sebanyak saat pemilu sehingga lebih mudah saat proses pencoblosan. Menurut komisioner KPU, dalam Pemilu lalu, TPS di Kota Malang berjumlah  2.452, jumlah tersebut sudah termasuk 5  TPS khusus di Lapas Lowokwaru dan 1 TPS di Lapas Wanita Sukun. sedangkan untuk pilkada nanti jumlah tps berkurang menjadi 1.188 TPS.

"Totalnya dari lima kecamatan 57 kelurahan itu ada 1.188 dan itu sudah termasuk di lokasi khusus, untuk di Kota Malang itu ada di dua lapas, yang pertama lapas Lowokwaru dan lapas wanita kelas 2 Kebonsari Sukun," Terang Nur El Fatih.

Sementara itu, untuk Daftar Pemilih Sementara atau DPS dalam Pilkada berjumlah 660.783. Namun jumlah tersebut masih bersifat sementara sebelum ada penetapan DPT (Daftar Pemilih Tetap).