SEMARANG, KOMPAS.TV - Ditemui saat pencanangan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) Imunisasi Kejar dan Population Clock di Semarang, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar menegaskan, saat ini imunisasi dasar lengkap baru tercapai 40 persen, yang seharusnya bulan ini sudah mencapai 50 persen. Oleh karena itu, lewat Bulan Imunisasi Anak Sekolah, akan mengejar target mencapai 95 persen.
Lebih lanjut menurut Yunita, imunisasi tersebut akan menyasar anak sekolah dasar kelas 1, 2, 5 dan kelas 6. Beberapa imunisasi yang diberikan diantaranya diphteria tetanus (DP), tetanus diphteria (TD), measles rubbela (MR) dan human papillomavirus (HPV) untuk mencegah kanker servik, yang akan dilakukan pada tahun kedua.
“Capaiannya masih sekitar 40 persen. Seharusnya bulan ini sudah 50-an persen, karena ada imunisasi kejar, jadi mengejar target. Imunisasi itu dari anak baru lahir, sampai dengan dia sekolah, ya,” jelas Yunita.
Yunita mengatakan, agenda imunisasi ini adalah sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat, berkaitan dengan imunisasi. Karena sebenarnya ada penyakit yang dapat dicegah dengan tindakan imunisasi.
“Tentu ini adalah upaya kita untuk mengedukasi masyarakat berkaitan dengan imunisasi, karena sebenarnya ada penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Kalau dia imunisasi, maka dia tidak akan kena penyakit itu,” lanjutnya.
Menurut Yunita, pada pandemi Covid-19 pelaksanaan imunisasi rutin tidak berjalan optimal, dan data menunjukan penurunan cakupan imunisasi, baik imunisasi dasar maupun imunisasi lanjutan.
#imunisasi #dinkes #imunisasianak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.