SEMARANG, KOMPAS.TV - Lembaga Perguruan Taman Taruna Nusantara (LPTTN) mengunjungi tiga sekolah tingkat pertama (SMP) di Kota Semarang. Kunjungan ini dalam rangka melakukan studi tiru untuk mengembangkan konsep urban farming yang akan diterapkan di SMA Taruna.
Pimpinan SMA Taruna Nusantara, Asep Sukendar, mengapresiasi program urban farming yang sudah diterapkan di sekolah-sekolah Kota Semarang. Pasalnya peserta didik tidak hanya diajarkan teori atau konsep di dalam kelas, namun langsung di lapangan sehingga akan menambah keterampilan peserta didik dan akan menjadi inspiring leadership.
"Studi tiru ini dalam rangka mengembangkan konsep yang diarahkan oleh pimpinan di Jakarta bahwa sekolah SMA Taruna nanti akan berkembang, dan mudah-mudahan ada lahan khusus yang bisa kita gunakan untuk program yang sama meskipun namanya agak berbeda," jelas Asep Sukendar.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto, menyampaikan rasa bangganya dengan satuan pendidikan di Kota Semarang yang telah berhasil menerapkan urban farming di lingkungan sehingga menjadi percontohan satuan pendidikan lainnya.
"Ini menjadi suatu kebanggaan karena di saat Taruna Nusantara akan mengembangkan integrated farming, lokasi pertama yang dikunjungi untuk pembelajaran adalah Kota Semarang," tutur Bambang Pramusinto.
Diharapkan program urban farming ini bisa memberikan motivasi kepada kepala satuan pendidikan lainnya untuk terus mengembangkan urban farming, berinovasi, dan kolaborasi dengan masyarakat sehingga bisa mencukupi kebutuhan pangan di Kota Semarang, bahkan dapat menekan laju inflasi.
#smatarunanusantara #integratedfarming #urbanfarming
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.