GUNUNGKIDUL, KOMPAS.TV - Kejadian bermula pada Rabu (15/05/2024) malam, saat salah satu warga menggelar hajatan dengan menyajikan nasi dan sejumlah lauk pauk. Namun, Kamis (16/05/2024) siang puluhan warga yang datang hajatan mengalami mual dan diare, dan langsung dirawat ke Puskesmas Semin 1, dan rumah sakit untuk perawatan medis.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul Ismono mengatakan dugaan sementara penyebab keracunan massal karena ada salah satu lauk yang mengandung bakteri.
"Ada laporan bahwa terjadi salah makan atau keracunan makanan, berasal dari hajatan. Jumlah kasus yang terjadi ada 89 kasus, dari empat RT di Dusun Joho, dan sepuluh kasus dari luar Padukuhan Joho," ujar Ismono.
Saat ini lima orang masih dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari, sebagian di Puskemas Semin 1, dan lainnya diperbolehkan pulang.
#keracunanmassal #keracunanmakanan #gunungkidul
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.