BREBES, KOMPAS.TV - Pasca-Lebaran, warga di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah banyak yang menggadaikan perhiasan emasnya. Mayoritas mereka menggadaikan perhiasan emasnya setelah digunakan untuk perayaan lebaran.
Salah satu tempat gadai di Kompleks Pasar Induk Brebes, Jawa Tengah dipenuhi sejumlah warga yang hendak menggadaikan perhiasan emas miliknya. Sejumlah warga sebelum lebaran membeli perhiasan emas untuk dikenakan saat hari raya Idulfitri.
Selanjutnya, usai lebaran warga memilih menggadaikan perhiasan emasnya. Sebanyak 400 orang per hari menggadaikan perhiasan emasnya usai lebaran.
Menurut pihak penggadaian, pasca-lebaran sudah menjadi tradisi bagi masyarakat pesisir di Brebes menggadaikan barang miliknya. Mayoritas barang jaminan yang digadaikan 95 persen adalah perhiasan emasnya, sementara yang lain adalah barang gudang.
“Dari kami mulai buka, Selasa (16/04/2024) sampai hari Rabu (17/04/2024), itu luar biasa sampai 400an nasabah, saat ini 250an nasabah, hari ini saya perkirakan paling tidak 200 nasabah lah. Hari-hari biasa sebelum Lebaran justru orang banyak yang nebus, terbalik, kreditnya sedikit pelunasannya banyak. Sebelum Lebaran rata-rata yang ambil hampir sekitar 500 ambil perhiasan karena mau dipakai Lebaran. Setelah Lebaran, karena mungkin tidak dipakai lagi, masuk lagi,” jelas Tom Sutoro, Pimpinan Cabang Pegadaian Brebes.
Biasanya, warga akan terus ramai mengadaikan perhiasan emasnya hingga dua minggu setelah Lebaran. Hasil gadai perhiasan emas nantinya digunakan untuk menambah memenuhi kebutuhan pasca-Lebaran.
#pegadaian #gadaiemas #pascalebaran
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.