SEMARANG, KOMPAS.TV - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro Pudro Martanto, mengatakan bahwa teknologi modifikasi cuaca (TMC) diberlakukan mulai hari ini, Senin (18/3/2024).
“Ya diberlakukan hari ini,” ucap Endro, Senin.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan bahwa TMC diterapkan untuk membantu penanganan banjir di Kota Semarang.
Baca Juga: Mulai Surut, Banjir di Kaligawe Semarang Turun ke Ketinggian 35 CM! Warga Mulai Beraktivitas
Ia menjelaskan bahwa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya cuaca ekstrem di pesisir pantai utara. Dengan adanya TMC, diharapkan penanganan banjir dapat efektif.
“TMC ini membantu sekali. Mungkin teman-teman tahu, satu minggu ini prediksi BMKG ini ekstrem cuacanya di sepanjang pesisir pantai utara,” ucap Hevearita, Senin.
Apabila intensitas hujan sudah dapat ditekan, maka pihaknya dapat fokus pada penanganan pascabanjir.
Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita itu mengatakan bahwa saat ini ada beberapa wilayah yang masih tergenang banjir, seperti wilayah Trimulyo, Dong Biru, dan Jalan Kaligawe.
"Lainnya sudah susut termasuk Rusun Kaligawe sudah kering. Hanya tinggal Jalan Raya Kaligawe sama RSI yang genangannya tinggi. Tlogosari sudah surut," paparnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan bahwa pihaknya menyerahkan bantuan pompa dan logistik untuk membantu warga yang terdampak banjir di Semarang.
“Untuk mengurangi hujan juga digelar TMC. Besok kita akan melihat pelaksanaan TMC lagi. Mudah-mudahan banjir Semarang ini bisa segera terkendali,” ucap Suharyanto, Minggu (17/3/2024).
Baca Juga: Kepala BNPB Tinjau Korban Banjir di Kota Semarang
Ia bilang, modifikasi cuaca tidak hanya dilakukan di Kota Semarang, tetapi juga di seluruh Jawa Tengah.
Satu pesawat sudah mulai melaksanakan modifikasi cuaca sejak kemarin untuk menekan intensitas hujan di Jawa Tengah.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.