Kecelakaan Bus Kader Hanura di Tol Solo-Ngawi: 3 Orang Tewas, Sopir Diduga Hilang Kendali

NGAWI, KOMPAS.TV - Bus PO Efa Transjaya yang mengangkut rombongan kader Partai Hanura mengalami kecelakaan di Ruas Tol Solo-Ngawi, tepatnya di KM 554.600A, Minggu (4/2/2024) pagi.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono menyebut kecelakaan tunggal tersebut mengakibatkan tiga orang meninggal dunia. Salah satu korban tewas tersebut, kata dia, adalah sopir bus.

“Ada tiga orang yang meninggal dunia. Satu sopir, dua penumpang meninggal dunia di TKP," kata Argowiyono, Minggu.

Sementara 16 penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Dilansir Kompas.com, belasan korban luka tersebut saat ini menjalani perawatan di RSUD Widodo, Ngawi, Jawa Timur.

Baca Juga: Kecelakaan Truk Tewaskan 5 Orang di Bandung Barat: Sopir Jadi Tersangka, Terancam 12 Tahun Penjara

Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas Polres Ngawi Ipda Yudhi Irawan menyebut kecelakaan tersebut diduga disebabkan karena sopir bus bernomor polisi W-7401-UO itu kehilangan kendali atas kendaraan yanag dikemudikannya saat menyalip truk di depannya.

"Pengemudi diduga hilang kendali saat berusaha mendahului truk di depannya hingga akhirnya banting setir ke kanan dan menabrak median tol lalu terguling dan terseret sampai menghantam guadril," kata Yudhi, Minggu.

Dilansir Antara, bus pariwisata yang mengalami kecelakaan tunggal tersebut mengangkut rombongan anggota Satgas Partai Hanura asal Surabaya.

Saat kejadian, bus dalam perjalanan pulang usai menghadiri acara kampanye akbar pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu (3/2) kemarin.

Petugas kepolisian hingga kini masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan para saksi.

Baca Juga: Jatuh Usai Hindari Jalan Berlubang, Pengendara Motor di Cawang Tewas Terlindas Bus Transjakarta